https://www.googletagmanager.com/gtag/js?id=UA-46662798-89

Lakukan Riset Aplikasi Alat Bantu Ajar Mahasiswi Tel-U Menangkan Juara 2 dan Best Performance di ISRF 2019

Laveane Hariyanto (Teknik Industri 2018) dan Dena Ananda (Teknik Telekomunikasi 2018) Menang Juara 2 dan Raih Best Performance di ISRF 2019 pada Rabu (6/11)

Bandung, Telkom University – Memasuki era revolusi industri 4.0 dan meningkat pesatnya perkembangan zaman, penggunaan teknologi dan informasi pun semakin dimanfaatkan sepenuhnya. Negara Indonesia yang sedang merancang rencana untuk menjadikan negara yang berevolusi industri 4.0 semakin mendalami penggunaan aplikasi dan pemanfaatan teknologi untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul.

Laveane Hariyanto (Teknik Industri 2018) dan Dena Ananda (Teknik Telekomunikasi 2018) melakukan sebuah riset yang luarannya adalah aplikasi alat bantu belajar. Aplikasi yang bertujuan untuk mempermudah proses pembelajaran ini berisi fitur-fitur yang diharapkan dapat mengedukasi masyarakat yang menggunakannya terhadap kesehatan laut Indonesia. Riset yang dilakukan oleh kedua mahasiswi Universitas Telkom ini dituangkan dalam bentuk paper dan dikirimkan ke kompetisi Indonesia Student Researcher Festival (ISRF) 2019 dan berhasil meraih Juara 2.

Laveane Hariyanto menceritakan fitur utama yang terdapat pada aplikasi ini, “ada lima fitur yaitu fitur documentation, diversity, benefits, knowledge, dan quiz” tuturnya. Fitur documentation berisi dokumentasi mengenai penyebab kerusakan laut dikemas dengan animasi sehingga aman untuk anak-anak, kemudian fitur diversity berisi keanekaragaman nabati dan hayati laut, fitur benefits berisi manfaat yang diberikan laut dan biota di dalamnya, fitur knowledge berisi materi dan pengetahuan mengenai laut mencakup materi yang dapat digunakan untuk menaikan level pada fitur quiz, dan fitur quiz berisi pertanyaan untuk menaikan user ke level selanjutnya.

Event Indonesia Student Researcher Festival 2019 sendiri merupakan event yang diselenggarakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia pada Rabu (6/11), dan terdiri atas kompetisi call for paper dan seminar nasional. Kompetisi call for paper ini bertemakan Kontribusi Riset Mahasiswa Terhadap Inovasi Pendidikan Dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045, sedangkan seminar nasional membahas mengenai peran pemuda terhadap inovasi pendidikan dalam mewujudkan Indonesia emas 2045.

Laveane Hariyanto dan Dena Ananda maju mengikuti kompetisi ini dengan nama tim Salvator. “Terinspirasi dari bahasa latin Maresalvator yang artinya the savior of the sea. Karena ide kita tentang menyelamatkan laut, terutama laut Indonesia” jawab Laveana ketika ditanya makna dari nama yang dipilih tersebut. Salah satu pengalaman yang paling berkesan bagi kedua mahasiswi ini adalah ketika mereka bertemu dengan teman-teman dari seluruh Indonesia dan dapat bertukar pikiran sehingga muncul insight baru untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi.

Kontributor : Firjatullah Nastari

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Contact us

Give us a call or fill in the form below and we will contact you. We endeavor to answer all inquiries within 24 hours on business days.