Dosen Fakultas Rekayasa Industri
Bandung, Telkom University – Pada Jumat (13/12) seluruh dosen Fakultas Rekayasa Industri melaksanakan rapat kordinasi yang membahas mengenai Report Kinerja FRI periode 2018-2019 dan Rencana Strategis FRI periode 2020-2024 di Hotel Aston Pasteur, Bandung. Tahun 2018 dan 2019 merupakan tahun yang penuh pencapaian bagi Fakultas Rekayasa Industri. Dari Prodi S1 Teknik Industri kabar gembira datang dari peningkatan akreditasi yaitu menjadi Akreditasi IABEE dan kembali meraih Akreditasi A BAN-PT. Dari Prodi S1 Sistem Informasi berita bahagia datang dari tercapainya Akreditasi A BAN-PT yang sebelumnya masih terakreditasi B serta berhasil meraih Akreditasi INT IABEE. Selain itu Prodi S2 Teknik Industri mendapatkan Akreditasi B BAN-PT.
Akreditasi sendiri merupakan sebuah bentuk sistem penjaminan mutu, dan BAN-PT adalah badan akreditasi yang dibentuk untuk membantu pemerintah dalam menjalankan kewajiban pengawasan mutu dan efisiensi pendidikan tinggi baik negeri maupun swasta. Sehingga pengertian dari akreditasi dalam dunia pendidikan tinggi yang dikutip dari sevima.com adalah “pengakuan atas suatu lembaga pendidikan yang menjamin standar minimal sehingga lulusannya memenuhi kualifikasi untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi atau memasuki pendidikan spesialisasi atau untuk menjalankan praktek profesinya”. Sedangkan akreditasi IABEE (Indonesian Accreditation Board for Engineering Education) merupakan akreditasi yang berada dibawah naungan organisasi IABEE, yang dikutip dari website resminya “didirikan sebagai lembaga Persatuan Insinyur Indonesia (PII) untuk menumbuhkembangkan budaya mutu dalam pengelolaan pendidikan tinggi dibidang teknik dan computing”. Akreditasi Nasional oleh BAN-PT bersifat wajib bagi program studi sesuai dengan peraturan perundang-undangan di Indonesia, sedangkan akreditasi bertaraf internasional oleh IABEE bersifat pilihan.
Selain akreditasi, selama 1 tahun terakhir kerjasama yang dijalin oleh Fakultas Rekayasa Industri secara Internasional juga mengalami peningkatan. Oleh sebab itu FRI mendapatkan penghargaan dari Telkom University dalam kategori Fakultas Dengan Program Internasionalisasi Pendidikan Terbaik (Double Degree / Student Exchange/ Kelas Internasional) Tahun 2018. Universitas-universitas luar yang bekerjasama dengan FRI Universitas Telkom adalah Hanyang University, Inha University, Woosong University, Saxion University of Applied Sciences, dan Kumoh National Institute of Technology. Selain kelima universitas yang disebutkan, Prodi S1 Sistem Informasi juga berhasil memperpanjang MoU Join/Dual Degree dengan Fontys pada 3 Juli 2019. Tidak berhenti disana, Prodi S1 Teknik Logistik yang merupakan program studi baru di fakultas ini berhasil menjalin kerja sama Dual Degree dengan S1 Teknik Industri SCM Hull University.
Bentuk pencapaian lainnya yang berhasil diraih pada periode ini adalah peningkatan dalam kategori prestasi mahasiswa. Dimana pada pada 2018 dan 2019 Mahasiswa Berprestasi merupakan mahasiswa dari Fakultas Rekayasa Industri yaitu ada Mochamad Fabian Redhatama S1 TI 2016 yang menjadi Mahasiswa Berprestasi Telkom University 2018, Azzavira Liyanshurullah S1 TI 2016 yang berhasil melanjutkan perjuangan Fabian dan menjadi Mahasiswa Berprestasi Telkom University 2019 dan Widya Ayu Agustania S1 TI 2016 yang menduduki Juara 2 Mahasiswa Berprestasi Telkom University 2019. Selain itu FRI menjadi fakultas yang submit PKM terbanyak di PKM 2019 yaitu sebanyak 3 proposal (2 proposal PKM T dan 1 proposal PKM KC) dan berhasil lolos ke PIMNAS 2019 yang diselenggarakan di Bali pada 27-31 Agustus 2019.
Dibidang peningkatan penelitian & publikasi, FRI telah mengadakan 3 kali publikasi mandiri yaitu ICoIESE 2018 (Integrated and Collaborative System : Strategic Steps Towards Smart Enterprise) yang diselenggarakan di Yogyakarta 21 November 2018, ICADEIS 2019 (International Conference on Advancement In Data Science, E-Learning and Information Systems) yang dilaksanakan di Yogyakarta 6-7 Februari 2019, dan ICoDEIS 2019 (International Conference on Data Engineering and Information System) yang diselenggarakan di Bali 5-6 November 2019. Disisi lain, penelitian dosen yang terbanyak kedua diraih oleh FRI dengan lompatan perkembangan tertinggi pada tahun 2018, dan H-Indeks tertinggi yaitu sebesar 3.2 pada tahun 2018.
Kontributor : Firjatullah Nastari