Menghadapi Tantangan Bisnis: Pentingnya Memperhatikan Kemasan untuk Pertumbuhan UMKM

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan perekonomian suatu negara. Mereka tidak hanya menjadi tulang punggung ekonomi lokal, tetapi juga berperan dalam menciptakan lapangan kerja, mendorong inovasi, serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa UMKM sering menghadapi tantangan yang cukup berat dalam bersaing dengan perusahaan yang lebih besar dan sudah mapan di pasar yang semakin kompetitif. Dalam menghadapi kondisi tersebut, UMKM perlu menyadari pentingnya memperhatikan aspek kemasan sebagai salah satu faktor kritis untuk mencapai keberhasilan dan pertumbuhan bisnis. Kemasan yang baik dan menarik dapat memberikan nilai tambah pada produk UMKM, sehingga dapat memikat konsumen dan meningkatkan daya saing di pasar. Selain itu, kemasan yang profesional juga dapat mencerminkan kualitas dan kepercayaan diri UMKM terhadap produknya. Selain memberikan keuntungan dari segi penjualan, kemasan yang baik juga dapat mencerminkan identitas dan cerita di balik produk UMKM. Dengan desain kemasan yang mencerminkan nilai-nilai lokal atau cerita unik dari UMKM tersebut, konsumen dapat lebih terhubung secara emosional dengan produk dan lebih mungkin untuk memilih produk UMKM daripada produk serupa yang ditawarkan oleh perusahaan besar.

Selain itu, kemasan yang efektif juga dapat membantu UMKM dalam memperluas jangkauan pasar. Dalam era digital saat ini, kemasan yang menarik juga berperan penting dalam pemasaran online. Foto-foto produk yang menarik dan informasi yang jelas pada kemasan dapat menjadi daya tarik bagi konsumen yang berbelanja secara online. Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, UMKM juga perlu mempertimbangkan aspek kemasan yang ramah lingkungan. Kemasan yang ramah lingkungan tidak hanya mencerminkan kesadaran akan isu lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan citra dan reputasi UMKM di mata konsumen yang semakin peduli dengan lingkungan. UMKM memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi suatu negara. Dalam menghadapi tantangan persaingan yang semakin ketat, UMKM perlu mengakui pentingnya kemasan sebagai salah satu faktor yang kritis dalam mencapai keberhasilan dan pertumbuhan bisnis. Kemasan yang baik dan menarik tidak hanya dapat meningkatkan penjualan dan daya saing, tetapi juga mencerminkan identitas, cerita, dan kesadaran lingkungan UMKM. Dengan mempertimbangkan aspek-aspek ini, UMKM dapat memanfaatkan potensi kemasan untuk mencapai kesuksesan jangka panjang dalam bisnis mereka.

Gambar 1. Pelatihan Perancangan Kemasan Produk UMKM di Daerah Rancabolang

Tim Dosen terdiri dari Mira Rahayu ST., MT dan Dr. Sri Martini melalui program Pengabdian Masyarakat dengan skema pendampingan dan pelatihan periode 2 tahun 2023 melakukan program pendampingan/pelatihan perancangan kemasan terhadap kurang lebih 40 UMKM yang berada di kabupaten bandung pada tanggal 20 Agustus 2023. UMKM yang ikut program merupakan UMKM yang fokus terhadap usaha makanan yang terdiri dari ibu-ibu usia 25 – 45 tahun dengan usia usaha mulai dari 1 tahun.  Peserta di berikan pelatihan tentang penting nya kemasan, kemudian dilakukan pendampingan untuk membuat kemasan yang sesuai dengan standar BPOM melalui aplikasi CANVA karena di nilai sangat mudah untuk dipelajari oleh peserta dan peserta dapat mendesignnya melalui handphone. Peserta juga di berikan bantuan untuk mencetak hasil design dan bantuan foto produk. Hal ini di lakukan karena banyak UMKM yang sangat terbatas selain dari ilmu juga keterbatasan informasi dan dan untuk memperbaiki kemasannya. Oleh karena itu pada program pengabdian masyarakat ini kami melakukan pendampingan sampai UMKM merasakan dampaknya secara langsung dari perbaikan design kemasan. Selain itu kami juga melakukan pendampingan terhadap UMKM untuk mendapatkan sertifikat halal hal ini dilakukan untuk memperkuat produk yang di pasarkan sehingga konsumen lebih percaya terhadap produk UMKM.

Gambar 2. Beberapa hasil design kemasan

Dari hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini sekitar 40 UMKM dibantu perbaikan design kemasan sampai proses sertifikasi halal. Berdasarkan testimoni dari peserta UMKM mereka menyatakan sangat terbantu dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini.